Hakekat manusia dalam konsep Islam adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT, memiliki berbagai potensi untuk tumbuh berkembang menuju kepada kesempurnaan
Mengapa banyak manusia lupa caranya agar bersyukur? Dan bagaimana cara menanganinya?
surat ibrahim ayat 7
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ
Artinya: Dan (ingatlah juga), takala Rabbmu memaklumkan:"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih."
banyak sebab manusia lupa untuk bersyukur, yaitu diantaranya :
1. tidak menghargai apa yang dimiliki
2. terlalu ngotot apa yang diinginkan
3. suka membanding bandingkan dengan orang lain
4. Tidak mengenal Allah SWT
5. Terbuai godaan setan
Siapa pun wajib bersyukur atas segala yang dimiliki. Karena sehebat apa pun ikhtiar manusia pasti ada batasnya. Agar tidak memaksakan pikiran dan perilaku yang tidak perlu. Cukup bersyukur dan jalani apa yang ada dengan sebaik-baiknya. Sambil berdoa agar semuanya lebih dimudahkan. Maka bersyukurlah, jangan hanya keluh-kesah dan omong kosong.
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ
Artinya: Dan (ingatlah juga), takala Rabbmu memaklumkan:"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih."
banyak sebab manusia lupa untuk bersyukur, yaitu diantaranya :
1. tidak menghargai apa yang dimiliki
2. terlalu ngotot apa yang diinginkan
3. suka membanding bandingkan dengan orang lain
4. Tidak mengenal Allah SWT
5. Terbuai godaan setan
Siapa pun wajib bersyukur atas segala yang dimiliki. Karena sehebat apa pun ikhtiar manusia pasti ada batasnya. Agar tidak memaksakan pikiran dan perilaku yang tidak perlu. Cukup bersyukur dan jalani apa yang ada dengan sebaik-baiknya. Sambil berdoa agar semuanya lebih dimudahkan. Maka bersyukurlah, jangan hanya keluh-kesah dan omong kosong.